Jenis Topologi Jaringan Komputer - Blog Rizki M Farhan
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Jenis Topologi Jaringan Komputer

   Jenis Topologi Jaringan Komputer

Jenis Topologi Jaringan Komputer


Berikut ini saya akan menjelaskan tentang jenis topologi jaringan komputer.

1. Topologi Bus


Jenis Topologi Jaringan Komputer Bus

     Pada topologi ini semua terminal terhubung ke jalur komunikasi. Informasi yang dikirim akan melewati semua terminal Pada jalur tersebut. Topologi Bus memiliki beberapa karakteristik :
  1. Sederhana dalam instalasi.
  2. Transmisi dari suatu workstation dapat menyebar ke setiap workstation. menggunakan media Transmisi yang sama.
  3. Setiap sinyal mengalir dalam dua arah.
  4. Jika dalam satu kabel terputus, seluruh jaringan akan terhenti.
  5. Terdapat satu jalur umum berbentuk suatu garis lurus yang dihubungkan dengan jalur garis tersebut.

Keuntungan menggunakan Topologi Bus :

  • Kecepatan transfer data relatif cepat untuk jaringan berskala kecil.
  • Hemat Kabel.
  • Penambahan dalam jaringan mudah dilakukan.

Kerugian menggunakan Topologi Bus :

  • Sulit untuk mendeteksi kerusakan.
  • Semakin banyak terminal pada jaringan,
  • Jenis topologi ini hanya untuk skala jaringan kecil. 

2. Topologi Ring

Jenis Topologi Jaringan Komputer Ring

     Jaringan komputer lokal dengan teknologi ini mirip dengan topologi bus, tetapi kedua terminal di bagian ujung saling berhubungan sehingga menyerupai lingkaran. Tipe jaringan ini cocok digunakan pada perusahaan, unit dan departemen yang tingkat lalu lintas datanya sangat tinggi.

Keuntungan menggunakan Topologi Ring :

   - Hemat kabel. 
   - Penataan kabel lebih sederhana.
   - Dapat melayani lalu lintas yang padat. 
   - Tidak memerlukan hub.

Kerugian menggunakan Topologi Ring :

  • Rentan terhadap kesalahan, baik dalam pengalamatan data maupun terjadinya gangguan jika salah satu terminal rusak.
  • Kerusakan salah satu terminal atau media pengirim menyebabkan lumpuhnya jaringan. 
  • Lambat karena pengiriman menunggu giliran token.

3. Topologi Star

Jenis Topologi Jaringan Komputer Star

     Dalam topologi star, terdapat terminal pusat sebagai pengatur dan pengendali komunikasi data yang terjadi. Topologi Star memiliki beberapa karakteristik :
  1. Transmisi yang digunakan dalam topologi ini membentuk jalur tertutup (closed loop) dan setiap workstation memiliki kabel tersendiri untuk berhubungan dengan file server sehingga seluruh sistem tidak akan gagal, jika ada salah satu kabel pada workstation yang terganggu.
  2. Mudah dikembangkan, karena tiap node memiliki kabel yang langsung terhubung ke node pusat.
  3. Jika salah salah satu kabel node terputus, maka node kabel lainnya tidak terganggu.

Keuntungan menggunakan Topologi Star :

  • Deteksi kerusakan lebih rusak.
  • Hub juga berfungsi sebagai multiplexer.
  • Sistem transfer atau komunikasi data lebih mudah dan efisien 
  • Mudah dalam pengembangan jaringan.

Kerugian menggunakan Topologi Star :

  • Secara fisik, jaringan ini tergolong cukup rumit sehingga memerlukan kabel yang cukup banyak. 
  • Media transmisi data menggunakan kabel UTP yang rentan terhadap gangguan magnetik, listrik dan getaran.
  • Karena pengolahan data secara terpusat, jaringan memerlukan penanganan secara khusus, seperti perawatan secara berkala.

4. Topologi Mesh


Jenis Topologi Jaringan Komputer Mesh

     Topologi ini meruapakan jenis topologi yang setiap komputer dalam jaringan memiliki media penghubung ke komputer lain secara langsung. 

Kelebihan menggunakan Topologi Mesh :

- Kecepatan transfer data yang lebih baik.

Kekurangan menggunakan Topologi Mesh :

  • Membutuhkan media transmisi kabel yang lebih banyak karena setiap client  terhubung secara langsung.

5. Topologi Tree


Jenis Topologi Jaringan Komputer Tree

     Topologi tree merupakan kombinasi teknik topologi star yang dihubungkan secara serial menyerupai topologi bus.
Rizki M Farhan
Rizki M Farhan Saya adalah seorang penulis konten artikel untuk belajar yang membahas Teknologi Layanan Pendidikan Internet.