Analisa Teknik Fundamental Saham - Blog Rizki M Farhan
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Analisa Teknik Fundamental Saham

Analisa Teknik Fundamental Saham


Analisa Fundamental adalah teknik analisa yang umumnya digunakan oleh investor untuk membantu jual - beli saham. Mulai dari definisi, fungsi dan berbagai teknik analisa yang digunakan untuk mencari saham terbaik tentang analisa fundamental untuk investasi.

Apa Itu Analisa Fundamental 

Analisa fundamental adalah teknik analisa yang memperhitungkan berbagai faktor, seperti kinerja perusahaan, analisa usaha kegiatan, analisa industri ekonomi dan pasar makro - mikro. Umumnya pengguna analisa fundamental adalah investor, terutama investor saham jangka panjang.

Analisa fundamental tiidak terbatas untuk saham, bisa juga digunakan untuk forex dan emas.Analisa Fundamental investor di dalam menentukan keputusan dalam berinvestasi. 

Teknik Analisa Fundamental

Analisa Fundamental membutuhkan data untuk bisa dianalisa. Data bisa didapatkan dari berbagai berita, data ekonomi dan laporan keuangan yang diterbitkan oleh emiten yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI).
  • Berita perusahaan bisa didapatkan dari koran media elektronik.
  • Data ekonomi bisa didapatkan dari terbitkan Badan Pusat Statistik (BPS) atau Bank Indonesia.
  • Data laporan keuangan diterbitkan oleh emiten setiap 3 bulan sekali (Quartal), bisa didaptkan di website perusahaan masing - masing atau di website Bursa Efek Indonesia.
Perusahaan sekuritas biasanya memiliki analisa saham yang menghitung nilai wajar sebuah saham. Analisa ini dilakukan secara berkala karena kondisi makro dan mikro sebuah perusahaan tentunya akan terus berubah. Para analisa ini pun memiliki spesialisasi sektor industir untuk analisa. Keputusan transaksi beli atau jual nanti didasarkan pada perbandingan nilai wajar dan harga pasar tersebut.

Secara sederhana, harga saham dapat diprediksi dengan menganalisa data keuangan yang tersedia. Untuk menganalisa kondisi keuangan perusahaan, investor dapat memanfaatkan laporan keuangan merupakan gambaran kondisi keuangan perusahaan pada suatu saat atau selama periode tertentu.

Laporan keuangan perusahaan yang sering dianalisa adalah laporan neraca dan laporan laba rugi. Neraca memperlihatkan seluruh aset yang dimiliki sebuah perusahaan pada suatu titik waktu serta sumber modal untuk membeli aset tersebut. Secara berkala perusahaan publik yang terdaftar di bursa wajib mempublikasikan laporan keuangan. Ada 6 rasio keuangan penting dalam teknik analisa fundamental yang perlu diingat dalam melakukan analisa fundamental, selain itu pertumbuhan EPS, ROE dan Dividen juga perlu diperhatikan. Berikut ini 6 rasio keuangan penting tersebut yaitu : EPS (Earning Per Share), PER (Price to Earning Ratio), PBV (Price to Book Value), ROE (Return On Equity), DY (Dividend Yield) dan DER (Debt to Equity Ratio).

Selain menganalisa rasio keuangan, para investor juga dapat melakukan analisa kualitatif (non - keuangan), yaitu mencari tau mengenai management perusahaan, keunggulan bersaing perusahaan, bagaimana cara perusahaan menghasilkan laba dan bagaimana model bisnis perusahaan tersebut.
Rizki M Farhan
Rizki M Farhan Saya adalah seorang penulis konten artikel untuk belajar yang membahas Teknologi Layanan Pendidikan Internet.