Alasan Kenapa Lulusan IT Tidak Bisa Programming
Alasan Kenapa Lulusan IT Tidak Bisa Programming
Lulusan IT memang tidak semestinya harus bisa programming. Ini karena ada begitu beragam profesi di dunia IT, seperti database administrator, network engineer, cyber security, digital forensic, system analyst dan sebagainya. Berikut ini alasan kenapa lulusan IT tidak bisa programming ?
1. Kursus pemrogaman yang tidak memadai
Pemrograman adalah keterampilan yang kompleks yang membutuhkan waktu dan latihan untuk dikuasai. Namun, banyak program studi IT yang hanya memberikan kursus pemrograman dasar selama satu atau dua semester. Kursus ini biasanya hanya mencakup materi-materi dasar, seperti algoritma, struktur data, dan bahasa pemrograman. Mahasiswa yang tidak memiliki minat atau bakat untuk pemrograman mungkin akan kesulitan untuk menguasai materi-materi ini dalam waktu yang singkat.
2. Kurang praktik pemrogaman
Pemrogaman adalah Pemrograman adalah keterampilan yang paling baik dipelajari dengan praktik. Mahasiswa yang hanya mengikuti kursus pemrograman tanpa melakukan praktik secara rutin akan sulit untuk menguasai keterampilan ini. Praktik pemrograman dapat dilakukan dengan mengerjakan tugas-tugas dari dosen, mengikuti kursus online, atau membuat proyek-proyek pribadi.
3. Mindset programming itu susah
Secara pemrograman adalah keterampilan yang kompleks yang membutuhkan cara berpikir yang berbeda dari cara berpikir sehari-hari. Pemrograman mengharuskan kita untuk berpikir secara abstrak, logis, dan terstruktur. Kita juga harus mampu memecahkan masalah secara kreatif dan inovatif. Jika Anda memiliki kesulitan dalam mempelajari pemrograman, Anda dapat mencari bantuan dari mentor atau komunitas pemrograman. Mentor atau komunitas pemrograman dapat memberikan bimbingan dan arahan yang diperlukan untuk meningkatkan kemampuan pemrograman Anda.
4. Kurangnya motivasi
Motivasi adalah faktor penting dalam mempelajari keterampilan baru. Mahasiswa yang tidak memiliki motivasi untuk belajar pemrograman mungkin akan kesulitan untuk menguasai keterampilan ini. Motivasi dapat berasal dari berbagai hal, seperti minat, bakat, atau prospek karir.
5. Mudah menyerah
Di dunia programming tidak ada yang bisa menghindari error. Banyak juga yang mentyerah
