Apa Itu Earning Per Share (EPS) ? - Blog Rizki M Farhan
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa Itu Earning Per Share (EPS) ?

 Apa Itu Earning Per Share (EPS) ?

Apa Itu Earning Per Share (EPS) ?

Earning Per Share (EPS) atau Laba per Saham adalah ukuran keuangan yang menunjukkan jumlah laba bersih yang dihasilkan oleh sebuah perusahaan untuk setiap lembar saham yang beredar. EPS digunakan oleh investor untuk mengukur profitabilitas perusahaan relatif terhadap jumlah saham yang dimilikinya, sehingga dapat membantu dalam membuat keputusan investasi.

Cara Menghitung EPS

EPS dihitung dengan menggunakan rumus berikut :

EPS} = Laba Bersih / Jumlah Saham Beredar
  • Laba Bersih (Net Income) : Laba bersih perusahaan setelah dikurangi semua biaya, termasuk pajak dan bunga.
  • Jumlah Saham Beredar (Outstanding Shares) : Jumlah total saham yang dimiliki oleh pemegang saham perusahaan, tidak termasuk saham treasury yang mungkin dibeli kembali oleh perusahaan.

Jenis EPS

1. Basic EPS : Menggunakan jumlah saham beredar pada akhir periode tanpa mempertimbangkan potensi konversi dari instrumen keuangan lain seperti opsi saham atau obligasi konversi.
   
     Basic EPS = Laba Bersih / Rata-rata Tertimbang Jumlah Saham Beredar

2. Diluted EPS : Menghitung EPS dengan mempertimbangkan semua potensi dilusi yang dapat terjadi dari instrumen keuangan lain yang dapat dikonversi menjadi saham biasa. Ini memberikan gambaran yang lebih konservatif tentang laba per saham karena memperhitungkan kemungkinan peningkatan jumlah saham.

       Diluted EPS = Laba Bersih / Rata-rata Tertimbang Jumlah Saham Beredar + Efek Dilusi dari Instrumen Lain

Pentingnya EPS

  • Pengukur Kinerja Keuangan : EPS adalah salah satu indikator kunci untuk menilai kinerja keuangan perusahaan. Laba per saham yang lebih tinggi menunjukkan bahwa perusahaan memiliki kemampuan menghasilkan keuntungan yang lebih baik.
  • Penilaian Saham : Investor sering menggunakan EPS dalam analisis fundamental untuk menentukan nilai saham. EPS juga digunakan dalam rasio Price to Earnings (P/E), yang membandingkan harga saham perusahaan dengan EPS-nya untuk menilai apakah saham tersebut overvalued atau undervalued.
  • Keputusan Dividen : EPS juga dapat mempengaruhi keputusan perusahaan dalam membayar dividen. Perusahaan dengan EPS tinggi mungkin memiliki lebih banyak laba yang tersedia untuk dibagikan kepada pemegang saham dalam bentuk dividen.

Komponen Penting dari EPS

  1. Laba Bersih (Net Income) : Jumlah total laba perusahaan setelah dikurangi semua biaya, termasuk pajak dan bunga.
  2. Jumlah Saham Beredar (Outstanding Shares) : Jumlah total saham perusahaan yang saat ini dimiliki oleh pemegang saham, tidak termasuk saham treasury yang dibeli kembali oleh perusahaan.
Contoh Perhitungan EPS
Misalnya, sebuah perusahaan memiliki laba bersih sebesar $1,000,000 dan jumlah saham beredar sebanyak 500,000 lembar, maka EPS-nya adalah:
EPS = 1,000,000 / 500,000 = 2 
Artinya, laba bersih per lembar saham adalah $2.
Secara keseluruhan, EPS adalah alat penting bagi investor dan analis dalam mengevaluasi kesehatan dan prospek pertumbuhan perusahaan.

Berdasarkan data laporan keuangan perusahaan yang kita gunakan untuk perusahaan Capital Financial Indonesia (CFIN) pada kuartal pertama tahun 2024, jika laba bersihnya adalah 861.100.000.000 IDR dan jumlah saham yang beredar adalah 21.520.000.000 lembar, maka Earning Per Share (EPS) untuk kuartal pertama tahun 2024 dihitung sebagai berikut :

EPS dihitung dengan membagi laba bersih perusahaan (net income) dengan jumlah saham yang beredar. Jadi, untuk menghitung EPS perusahaan CFIN pada kuartal pertama tahun 2024:
EPS = Laba Bersih / Jumlah Saham yang Beredar

EPS = 861.100.000.000 IDR / 21.520.000.000 lembar

EPS = 40 IDR/lembar 

Jadi, Earning Per Share (EPS) untuk kuartal pertama tahun 2024 dari perusahaan Capital Financial Indonesia (CFIN) adalah 40 IDR per lembar saham. Untuk mendapatkan data yang akurat dan terbaru, Anda perlu merujuk pada laporan keuangan resmi perusahaan yang biasanya tersedia di situs web perusahaan atau melalui bursa efek terkait.

Secara keseluruhan, EPS adalah alat penting bagi investor dan analis dalam mengevaluasi kesehatan dan prospek pertumbuhan perusahaan, serta dalam membuat keputusan investasi yang lebih baik.
Rizki M Farhan
Rizki M Farhan Saya adalah seorang penulis konten artikel untuk belajar yang membahas Teknologi Layanan Pendidikan Internet.