Cara Menghitung Harga Wajar Saham Perusahaan dengan PBV menggunakan BVPS - Blog Rizki M Farhan
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menghitung Harga Wajar Saham Perusahaan dengan PBV menggunakan BVPS

 Cara Menghitung Harga Wajar Saham Perusahaan dengan PBV menggunakan BVPS

Cara Menghitung Harga Wajar Saham Perusahaan dengan PBV menggunakan BVPS

Untuk menghitung harga wajar saham suatu perusahaan menggunakan Price to Book Value (PBV) dan Book Value per Share (BVPS), Anda bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

Langkah 1 : Menghitung Book Value per Share (BVPS)

Book Value per Share (BVPS) adalah nilai ekuitas pemegang saham per saham yang beredar dari suatu perusahaan. Rumus untuk menghitung BVPS adalah:
BVPS = Total Ekuitas Pemegang Saham / Jumlah Saham yang Beredar

Langkah 2 : Menentukan PBV yang Wajar

PBV yang wajar bisa didasarkan pada analisis industri, perbandingan dengan perusahaan sejenis, atau standar tertentu. Dalam hal ini, kita akan menggunakan PBV yang diberikan.

Langkah 3 : Menghitung Harga Wajar Saham

Harga wajar saham dihitung dengan mengalikan PBV wajar dengan BVPS:
Harga Wajar Saham = PBV Wajar} / BVPS} 

Contoh Kasus

Misalkan Anda memiliki data sebagai berikut untuk saham CFIN :
  • Harga saham saat ini: Rp 490
  • PBV: 0,35
  • BVPS: Rp 1.408
Untuk menghitung harga wajar saham CFIN menggunakan PBV dan BVPS yang diberikan, gunakan rumus berikut :
Harga Wajar Saham = PBV x BVPS

Substitusi nilai yang diberikan ke dalam rumus:
Harga Wajar Saham = 0,35 x 1.408

Mari kita hitung :
Harga Wajar Saham = 492,8

Jadi, harga wajar saham CFIN berdasarkan PBV saat ini (0,35) dan BVPS (1.408) adalah Rp 492,8.

Interpretasi

  • Jika harga pasar saham saat ini adalah Rp 490, maka harga tersebut sangat dekat dengan harga wajar yang dihitung (Rp 492,8), menunjukkan bahwa saham tersebut mungkin diperdagangkan dengan nilai yang wajar.
  • Jika harga pasar jauh di bawah Rp 492,8, saham tersebut mungkin undervalued, dan sebaliknya, jika harga pasar jauh di atas Rp 492,8, saham tersebut mungkin overvalued.

Catatan Tambahan

  • Analisis Tambahan : Meskipun perhitungan PBV dan BVPS memberikan gambaran awal, penting untuk melakukan analisis lebih mendalam, termasuk kinerja keuangan, prospek pertumbuhan, dan faktor-faktor lainnya sebelum membuat keputusan investasi.
  • Penentuan PBV Wajar : Penetapan PBV yang wajar sering kali memerlukan analisis lebih mendalam dan perbandingan dengan perusahaan sejenis dalam industri yang sama. PBV wajar bisa berbeda tergantung pada sektor industri dan kondisi pasar.
Rizki M Farhan
Rizki M Farhan Saya adalah seorang penulis konten artikel untuk belajar yang membahas Teknologi Layanan Pendidikan Internet.