Apa Itu Auto Reject Atas (ARA) ? - Blog Rizki M Farhan
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa Itu Auto Reject Atas (ARA) ?

Apa Itu Auto Reject Atas (ARA) ?

Apa Itu Auto Reject Atas (ARA) ?

Auto Reject Atas (ARA) adalah mekanisme yang digunakan oleh bursa saham untuk membatasi kenaikan harga saham dalam satu hari perdagangan. Mekanisme ini secara otomatis menolak atau menghentikan transaksi beli saham jika harga saham naik mencapai batas kenaikan maksimum yang telah ditetapkan oleh bursa. Tujuan utama dari ARA adalah untuk mencegah volatilitas harga yang berlebihan dan menjaga stabilitas pasar saham.

Tujuan dan Fungsi ARA

  1. Mengendalikan Volatilitas : ARA membantu menjaga agar harga saham tidak naik terlalu tajam dalam waktu singkat, yang bisa menyebabkan volatilitas pasar yang berlebihan.
  2. Perlindungan Investor : Dengan membatasi kenaikan harga yang ekstrem, ARA melindungi investor dari risiko yang timbul akibat pergerakan harga yang tidak stabil.
  3. Stabilitas Pasar  : Memastikan bahwa pergerakan harga saham tetap dalam batas yang wajar dan terkendali, sehingga pasar saham menjadi lebih stabil dan teratur.

Cara Kerja ARA

  • Batas Kenaikan Harga : Bursa saham menetapkan persentase maksimum kenaikan harga untuk setiap saham dalam satu hari perdagangan. Jika harga saham naik hingga mencapai persentase ini, ARA diaktifkan.
  • Penolakan Transaksi : Setelah batas kenaikan tercapai, transaksi beli saham pada harga di atas batas tersebut akan otomatis ditolak oleh sistem bursa.
  • Pengawasan dan Penyesuaian : Bursa saham secara berkala memantau dan dapat menyesuaikan batas kenaikan harga ini sesuai dengan kondisi pasar dan kebutuhan regulasi.

Contoh Implementasi ARA 

  • Saham LQ45 : Untuk saham yang termasuk dalam indeks LQ45, batas ARA biasanya sekitar 7%.
  • Saham Non-LQ45 : Untuk saham yang tidak termasuk dalam LQ45, batas ARA mungkin sekitar 10%.
  • Saham IPO : Untuk saham yang baru terdaftar (Initial Public Offering), batas harga bisa lebih fleksibel untuk mengakomodasi volatilitas yang lebih tinggi.

Kesimpulan

ARA adalah mekanisme penting dalam pasar saham yang dirancang untuk mengendalikan kenaikan harga saham yang berlebihan dalam satu hari perdagangan. Dengan menghentikan transaksi beli saham yang naik terlalu tajam, ARA membantu menjaga stabilitas dan keteraturan pasar saham, serta memberikan perlindungan bagi investor dari fluktuasi harga yang ekstrem. Auto Reject Atas (ARA) adalah mekanisme yang digunakan oleh bursa saham untuk membatasi kenaikan harga saham dalam satu hari perdagangan. Mekanisme ini secara otomatis menolak atau menghentikan transaksi beli saham jika harga saham naik mencapai batas kenaikan maksimum yang telah ditetapkan oleh bursa. Tujuan utama dari ARA adalah untuk mencegah volatilitas harga yang berlebihan dan menjaga stabilitas pasar saham.

Rizki M Farhan
Rizki M Farhan Saya adalah seorang penulis konten artikel untuk belajar yang membahas Teknologi Layanan Pendidikan Internet.