Apa Itu ETF (Exchange-Traded Fund) ? - Blog Rizki M Farhan
Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa Itu ETF (Exchange-Traded Fund) ?

Apa Itu ETF (Exchange-Traded Fund) ?


Apa Itu ETF (Exchange-Traded Fund) ?

ETF, atau Exchange-Traded Fund, adalah jenis investasi yang menggabungkan elemen dari saham dan reksa dana. Berikut adalah penjelasan tentang ETF :

  1. Definisi : ETF adalah sebuah dana investasi yang diperdagangkan di bursa efek, seperti saham. ETF berisi sekumpulan aset, seperti saham, obligasi, atau komoditas, yang diatur dalam satu unit investasi.
  2. Komposisi : Setiap ETF biasanya berisi berbagai aset, yang bisa termasuk saham dari berbagai perusahaan, obligasi, atau bahkan mata uang kripto. Struktur ETF ini memungkinkan investor untuk mendapatkan eksposur ke berbagai aset dengan satu transaksi.
    • Portofolio Aset : ETF bisa berisi berbagai jenis aset, termasuk saham dari berbagai perusahaan, obligasi, atau bahkan aset seperti emas dan mata uang kripto.
    • Indeks : Banyak ETF dirancang untuk melacak kinerja indeks pasar saham tertentu, seperti S&P 500 atau Dow Jones Industrial Average.
  3. Perdagangan : ETF diperdagangkan di bursa saham seperti saham biasa, sehingga harganya berubah sepanjang hari perdagangan. Ini memungkinkan investor untuk membeli dan menjual ETF kapan saja selama jam perdagangan pasar.
    • Bursa Efek : ETF diperdagangkan di bursa saham seperti saham individu, sehingga harganya bisa berubah sepanjang hari perdagangan.
    • Likuiditas : Karena diperdagangkan di bursa, ETF biasanya memiliki likuiditas yang baik, memungkinkan investor untuk membeli dan menjual unit ETF dengan mudah.
  4. Diversifikasi : Dengan membeli satu unit ETF, investor bisa mendapatkan eksposur ke berbagai aset atau sektor. Misalnya, ada ETF yang mengikuti indeks pasar saham tertentu, seperti S&P 500, sehingga investor bisa mendapatkan diversifikasi yang luas dalam satu investasi.
    • Satu Transaksi : Dengan membeli satu unit ETF, investor bisa mendapatkan eksposur ke berbagai aset atau sektor, yang membantu dalam mendiversifikasi risiko investasi.
    • Jenis ETF : Ada berbagai jenis ETF, termasuk ETF indeks, ETF sektor, ETF obligasi, dan ETF komoditas, yang memungkinkan investor memilih berdasarkan strategi investasi mereka.
  5. Biaya : ETF biasanya memiliki biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan reksa dana tradisional. Biaya ini umumnya disebut expense ratio, dan mencakup biaya pengelolaan dan administrasi.
    • Expense Ratio : ETF biasanya memiliki biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan reksa dana tradisional. Biaya ini, yang dikenal sebagai expense ratio, mencakup biaya pengelolaan dan administrasi dana.
    • Biaya Transaksi : Investor juga harus memperhitungkan biaya transaksi saat membeli atau menjual ETF, seperti komisi broker.
  6. Transparansi : Banyak ETF memberikan transparansi yang tinggi mengenai komposisi portofolionya. Investor bisa melihat aset-aset apa saja yang ada dalam ETF tersebut dan bagaimana kinerjanya.
    • Informasi Portofolio : Banyak ETF memberikan informasi terperinci tentang komposisi portofolionya, sehingga investor bisa melihat aset-aset yang ada dalam ETF tersebut.
  7. Manfaat : ETF memungkinkan investor untuk mendapatkan diversifikasi yang luas dengan biaya yang relatif rendah. Mereka juga menawarkan fleksibilitas perdagangan yang tinggi, dan sering kali memiliki likuiditas yang baik.
    • Fleksibilitas : ETF menawarkan fleksibilitas perdagangan yang tinggi karena bisa dibeli dan dijual sepanjang hari perdagangan.
    • Diversifikasi : Dengan satu investasi, investor bisa mendapatkan eksposur ke berbagai aset atau sektor, mengurangi risiko yang terkait dengan investasi pada satu jenis aset.

Secara keseluruhan, ETF adalah alat investasi yang populer karena fleksibilitas, diversifikasi, dan biaya rendah yang ditawarkannya. Meskipun ETF pada dasarnya adalah reksadana, produk ini diperdagankan seperti saham - saham yang ada di bursa efek. ETF merupakan penggabungan antara unsur reksadana dalam hal pengelolaan dana dengan mekanisme saham dalam hal transaksi jual maupun beli. ETF adalah reksadana berbentuk Kontrak Investasi Kolektif yang unit penyertaannya diperdagangkan di Bursa Efek.

Keuntungan ETF 

Berikut ini merupakan keunggulan investasi pada ETF dibandingkan dengan alternatif investasi lainnya.
  • Mudah dan fleksibel : dapat dibeli dan dijual kapanpun selama jam perdagangan seperti layaknya saham.
  • Rendah biaya dan resiko : management fee lebih rendah dibanding reksadana, biaya transaksi ETF di pasar sekunder sesuai dengan komisi broker, resiko rendah karena likuiditas terjamin.
  • Cakupan luas : memiliki 1 ETF = memiliki puluhan saham - saham unggulan. ETF yang ditawarkan juga variatif.
  • Transparan : informasi mengenai ETF dan saham - sahamnya dapat diakses kapanpun dan dimanapun.
  • Reksadana 
    • management fee : 2% - 4%
    • biaya transaksi : 1% - 5%
Rizki M Farhan
Rizki M Farhan Saya adalah seorang penulis konten artikel untuk belajar yang membahas Teknologi Layanan Pendidikan Internet.